4/01/2008

Untuk Apa Dialog Terbuka Dengan Roy Suryo



Komentar Roy Suryo belakangan ini, memang menyengat para blogger sejagat Indonesia. Katanya, blogger dan hacker memang biang kerok kekacauan di dunia maya tanah air. Hal ini mungkin berkaitan dengan dihack-nya satu dua situs. Kemudian sebelumnya, Roy juga cenderung memojokkan blogger sebagai orang-orang yang negatif. Setali dengan Roy, Ahmad Dani bahkan menganggap blogger adalah orang-orang pengecut yang bersembunyi di balik identitas semu dan fiktif. Kemudian, surat terbuka dilayangkan di banyak blog untuk menantang Roy berdebat di depan publik.

Sejauh ini belum jelas, dimana dan kapan dialog itu digelar. Saya merasa itu tidak perlu. Biarkan saja Roy berkata seenaknya. Toh dia sendiri tidak bisa memahami makna hacker dan blogger yang sejatinya. Sebagai seorang blogger saya tidak merasa perlu terpancing dengan komentar murahan semacam itu. Toh hanya Roy yang mengucapkan hal tersebut.
Mending saya kirim undangan bung Roy untuk mampir ke blog saya. Baca-baca artikel saya, lihat iklan promosi wisata yang saya pajang di situ. Saya memberi info, edukasi, gosip atau mungkin kritik ke telinga saya, tetangga, pejabat atau pemerintah. Setelah baca-baca, coba mampir ke blog-blog lain. Pasti isinya tidak jauh beda. Beberapa pasang juga iklan "Visit Indonesia Year 2008", meski tidak disuruh, diperintah atau dibayar. Seperti ada rasa nasionalime kecil di blog-blog tersebut untuk membantu negeri yang sedang berjalan tertaih-tatih ini.
Jika lebih teliti lagi, puluhan atau bahkan ratusan blog mengais dollar dari iklan-iklan luar negeri. Dan cek-cek itu mengalir dari luar ke dalam negeri kita. Ini devisa, meski baru nilai sekian ribu dollar.
Sampai di sini, Roy mungkin akan mahfum. Bahwa blog dan para pelakunya bukan anak nakal yang perlu dicubit. Kalau pun ada blog-blog yang nakal itu adalah sisi lain dari kehidupan ini. Itu bisa disiasati. Bisa saja kita bersama-sama memberi "flag"
agar blog tersebut dihapus dari server. Hal ini sudah pernah dilakukan pada beberapa blog hasil petisi flag yang diberikan oleh beberapa blogger.
Ini lebih bermanfaat daripada debat atau diskusi yang akan diikuti oleh orang-orang yang berkepala panas.
Semoga undangan terbuka buat Bung Roy agar mampir ke blog saya dan teman-teman lain, ditanggapi. Syukur-syukur beliau mau mengisi comment di bawah ini.

Artikel Terkait Lain



0 komentar:

Blog Widget by LinkWithin
 

Jurnalisme Blog. Copyright 2008 All Rights Reserved Revolution Two Church theme by Brian Gardner Converted into Blogger Template by Bloganol dot com